Selasa, 10 September 2019

PRODUK KREATIF KEWIRAUSAHAAN


                                   NAMA: TAMARA ANANDA RIYAN
KELAS: XI-BDP

PRODUK KREATIF KEWIRAUSAHAAN
Sebenarnya, apa yang dimaksud dengan kewirausahaan? Secara umum, pengertian kewirausahaan adalah suatu proses dalam melakukan atau menciptakan sesuatu yang baru dengan cara kreatif dan penuh inovasi yang memberikan manfaat bagi orang lain dan bernilai tambah.

Ada juga yang menjelaskan definisi kewirausahaan adalah suatu sikap mental seseorang yang memiliki kreativitas, aktif, bercipta daya untuk membuat sesuatu yang unik dan baru dan dapat bermanfaat bagi banyak orang. Kewirausahaan memiliki proses yang dinamis untuk menciptakan sesuatu yang disertai tenggang waktu, modal, sumber daya dan juga risiko.

Secara bahasa dalam Wikipedia, arti kewirausahaan adalah suatu proses untuk mengembangkan, mengindentifikasi, dan mewujudkan visi dan misi dalam kehidupan. Kata “Kewirausahaan” berasal dari kata wira dan usaha. Menurut Kamus Bahasa Indonesia, Wira berarti; pejuang, berani dan berwatak agung, berbudi luhur. Sedangkan kata Usaha berarti; bekerja, berbuat amal, berbuat sesuatu.
Pengertian Kewirausahaan Menurut Para Ahli
Agar lebih memahami apa arti kewirausahaan, maka kita dapat merujuk pada pendapat para ahli berikut ini:

1. Drs. Joko Untoro
Menurut Drs. Joko Untoro, pengertian kewirausahaan adalah suatu keberanian untuk melakukan berbagai upaya untuk memenuhi kebutuhan hidup yang dilakukan oleh seseorang, berdasarkan kemampuan dengan memanfaatkan segala potensi yang dimiliki untuk menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi dirinya dan orang lain.



2. Eddy Soeryanto Soegoto
Menurut Eddy Soeryanto Soegoto, pengertian kewirausahaan adalah usaha kreatif yang dilakukan berdasarkan inovasi untuk menghasilkan sesuatu yang baru, memiliki nilai tambah, memberikan manfaat, menciptakan lapangan kerja dan hasilnya berguna bagi orang lain.

3. Ahmad Sanusi
Menurut Ahmad Sanusi, definisi kewirausahaan  adalah suatu nilai yang diwujudkan dalam perilaku yang dijadikan sumber daya, tenaga penggerak, tujuan, siasat, kiat, proses, dan hasil bisnis.

4. Soeharto Prawiro
Menurut Soeharto Prawiro, pengertian kewirausahaan adalah suatu nilai yang dibutuhkan untuk memulai usaha dan mengembangkan usaha.

5. Peter Drucker
Menurut Peter Drucker, pengertian kewirausahaan adalah kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda dari yang lain.

6. Zimmerer
Menurut Zimmerer, pengertian kewirausahaan adalah sebuah proses penerapan kreativitas dan inovasi dalam memecahkan persoalan dan menemukan peluang untuk memperbaiki kehidupan bisnis

7. Siswanto Sudomo
Menurut Siswanto Sudomo, pengertian kewirausahaan adalah segala sesuatu yang penting mengenai seorang wirausaha, yakni orang yang memiliki sifat pekerja keras dan mau berkorban, memusatkan segala daya dan berani mengambil risiko untuk mewujudkan gagasannya.
Ciri-Ciri Orang yang Punya Jiwa Kewirausahaan
Seseorang yang ingin memulai bisnis tentu harus memiliki jiwa kewirausahaan. Tanpa jiwa kewirausahaan bisa jadi bisnis yang sedang dirintis berhenti di tengah jalan karena penyebab yang sederhana, seperti ketidakmampuan mengatasi kepercayaan diri untuk menjalankan bisnis.

Bagaimana seorang pebisnis bisa dikatakan memiliki jiwa kewirausahaan? Mengacu pada pengertian kewirausahaan, adapun beberapa ciri-ciri kewirausahaan adalah sebagai berikut:

1. Mempunyai Keberanian dan Daya Kreasi yang Tinggi
Pebisnis yang sukses adalah seseorang yang memiliki keberanian yang tinggi untuk berkreasi. Karena memiliki kreativitas saja tidak cukup untuk menuju kesuksesan berbisnis.


Orang yang memiliki keberanian untuk memulai tidak akan takut dengan resiko kegagalan yang bisa saja terjadi sewaktu-waktu. Tapi bukan berarti harus berani saja tanpa adanya pertimbangan dan perencanaan yang mumpuni.

Jiwa kewirausahaan tercipta karena timbulnya kepercayaan diri untuk mewujudkan mimpi dan keinginan untuk hidup lebbih baik dan lebih besar.

2. Mempunyai Semangat Tinggi dan Kemauan Keras
Tidak hanya daya kreativitas saja, seorang wirausahawan yang ingin membangun bisnis harus memiliki semangat tinggi dan kemauan keras. Tujuannya adalah untuk menumbuhkan rasa percaya diri bahwa apa yang akan dikerjakan akan membawa pada keberhasilan.

Adanya kemauan yang keras membuat seseorang bertekad kuat untuk mewujudkan apa yang diinginkannya.

3. Mempunyai Daya Analisis yang Baik
Seorang wirausaha harus memiliki daya analisis terhadap apa yang sedang dikerjakannya. Misal saja memperhitungkan untung rugi, persaingan, nilai jual barang atau jasa dan kemampuan analisis pasar lainnya.

Hal ini penting dimiliki dalam diri seorang wirausahawan yang sedang menggeluti bisnis, karena betujuan untuk meminimalisir kerugian.

4. Berjiwa Pemimpin dan Tidak Berperilaku Konsumtif
Pebisnis harus memiliki jiwa kepemimpinan, baik untuk dirinya sendiri maupun bawahannya. Dalam artian mampu memimpin atau mengendalikan dirinya sendiri dan anggotanya dalam pengambilan keputusan.

Seorang pemimpin tidak seharusnya memiliki perilaku konsumtif, karena pengeluaran harus lebih kecil daripada pemasukan. Dengan jiwa seperti ini, bisnis yang sedang Anda bangun akan semakin berkembang dengan terus memanfaatkan keuntungan sebagai modal untuk bisnis yang lebih besar.

5. Membuat Keputusan dan Melaksanakannya
Pebisnis yang hebat adalah yang mampu membuat keputusan dengan cepat dan tepat untuk menghasilkan sesuatu. Pebisnis yang memiliki jiwa kewirausahaan adalah yang memiliki perhitungan dalam setiap keputusannya dalan melaksanakan keputusan tersebut sesuai yang sudah disepakati bersama timnya. Melaksanakan keputusan dengan cepat meminimalisir hilangnya peluang.

6. Memiliki Pengabdian yang Besar Terhadap Bisnisnya
Jiwa wirausaha dimiliki oleh seseorang yang bisa mengabdikan diriya terhadap pekerjaannya. Pebisnis yang sedang memulai bisnisnya harus mengesampingkan kepentingan-kepentingan yang bisa ditunda demi pekerjaanya.

Meskipun banyak orang mengatakan bahwa bisnis adalah tidak memiliki waktu yang mengikat, namun perlu diketahui bahwa untuk menekuni bisnis justru membutuhkan waktu lebih untuk belajar, memahami dan menjalankan bisnis dengan baik.

Tidak hanya untuk dirinya sendiri, pebisnis harus menerapkan jiwa wirausahanya terhadap pelanggan dan calon pelanggan. Untuk menjadi seorang wirausaha yang dapat dikatakan handal dan profesional jika ia melakukan hal-hal berikut ini:

·        Sangat mengenal dan meyakini produknya
·        Mampu menerima kritik dan saran yang baik dengan tidak berdebat dengan pelanggan maupun calon pelanggan
·        Memiliki kemampuan komunikasi yang baik dengan anggotanya maupun pelanggan
·        Bersikap yang santun, jujur dan berani mengambil keputusan
·        Bertanggung jawab jika saja terjadi sesuatu terhadap produk atau jasa dalam bisnisnya yang merugikan pelanggan.
Tujuan Seseorang Berwirausaha
Seorang yang berwirausaha pasti punya tujuan tertentu yang ingin dicapai. Selain melakukannya untuk diri sendiri, seorang wirausahawan juga melakukan kegiatan wirausaha untuk kepentingan orang lain.

Berikut ini adalah beberapa tujuan seseorang berwirausaha:

1.     Membuka lapangan pekerjaan baru bagi orang lain dan membantu mereka untuk menjadi pengusaha mandiri.
2.     Menciptakan jaringan bisnis yang baru yang dapat menyerap banyak tenaga kerja di sekitarnya.
3.     Meningkatkan kesejahteraan hidupnya dan juga masyarakat di sekitar usaha yang dijalankan dengan membuka lapangan kerja.
4.     Menularkan dan mengembangkan semangat berwirausaha kepada orang lain.
5.     Membantu para pengusaha muda untuk berkreasi dan berinovasi.
Membangun bisnis yang besar berawal dari bisnis yang kecil. Bisnis tidak melulu harus dengan modal materi yang besar namun juga disertai dengan modal moril yang tinggi.
Produk kreatif adalah produk yang berasal dari ide para wirausahawan yang bersifat baru sehingga tidak ada yang menyamai baik itu model, atau bentuk atau teksturnya (jika makanan).
Kreatif dan Produktif
Seseorang wirausaha harus memiliki jiwa kreatif dan produktif. Kreatif artinya dia menciptakan produk tanpa meniru unsur dari produk lai dan produktif artinya dia terus memproduksi barang.  
Berjiwa Pemimpin
Dalam berwirausaha, agar usaha kita sukses. Kita harus memiliki jiwa pemimpin. Jiwa pemimpin artinya kita harus mampu memimpin dan bertanggung jawab terhadap segala sesuatu yang keputusan dan kebijakan yang kita ambil. Jangan melemparkan kesalahan kebijakan ke orang lain sebagai bentuk tanggung jawab sebagai wirausaha

Sabar
Sabar merupakan sikap paling wajib atau mutlak dimiliki oleh para wirausaha. Dalam hal ini, bentuk sabar banyak termasuk sabar dalam mencari keuntungan. Jangan melambungkan harga terlampau tinggi kepada para konsumen.
Kerja Keras dan Pantang Menyerah
Kerja keras dan pantang menyerah, termasuk di dalamnya ulet, tekun, dan sabar merupakan bentuk dan sikap yang wajib dimiliki oleh para wirausaha. Kerja keras artinya para wirausaha ini pantang mundur sebelum berhasil dan terus bekerja keras tanpa kenal hambatan dan rintangan. Sedangkan pantang menyerah yaitu mereka terus menerus melakukan dan menghasilkan produk yang kreatif dan inovatif.

Kamis, 05 September 2019

bisnis online

5. "Strategi Bisnis Online Yang Menguntungkan Bagi Pemula”
 
Bagi para pemula, membangun sebuah bisnis online itu pasti terasa sulit karena tidak tahu harus melakukan apa dan dari mana harus memulainya. Sebenarnya ada beberapa tutorial online yang mengajarkan tentang cara memulai bisnis online tertentu. Sebaiknya kita mengetahui dan menentukan jenis bisnis online seperti apa yang akan dijalankan karena model bisnis online itu sebenarnya sangat banyak dengan tingkat kesulitan yang berbeda-beda.
Selain itu, jika kita serius ingin membangun sebuah bisnis online maka kita juga perlu belajar membangun sikap mental yang positif. Beberapa sikap mental tersebut adalah:
  • Mau belajar dengan serius
  • Mau bekerja keras
  • Pantang menyerah
  • Punya mimpi yang besar dan terukur
  • Mau mengambil resiko
Nah sekarang kita akan membahas bagaimana cara memulai bisnis online yang menguntungkan dan jangka panjang. Dari beberapa model bisnis online di bawah ini, mungkin sesuai dengan minat dan kemampuan yang Anda miliki.

1. Membangun Blog/ Website

Menurut saya, ini adalah langkah awal paling mudah yang bisa dilakukan oleh seorang pemula untuk membangun sebuah bisnis online. Belajar membangun sebuah blog/ website dengan topik tertentu dan memberikan manfaat bagi audiens adalah sesuatu yang tidak terlalu sulit. Anda bisa membuat blog yang berhubungan dengan minat/hobby dan keahlian, tentu ada banyak orang yang punya minat atau hobby yang sama dengan Anda. Mereka inilah yang nantinya menjadi audiens Anda.
Oh ya, jangan lupa untuk membuat logo untuk blog Anda. Ini penting karena logo merupakan identitas bisnis Anda. Untuk membuat logo, Anda bisa memanfaatkan layanan dari Logaster. Di Logaster Anda bisa membuat logo keren yang sesuai dengan bisnis Anda dengan gratis. Untuk member premium tentu Anda akan mendapatkan kelebihan dari Logaster.
Setelah blog/ website Anda memliki banyak pengunjung, Anda bisa memonetize blog tersebut dengan banyak cara. Beberapa cara memonetize blog Anda adalah dengan memasang iklan, misalnya menjadi publisher dan memasang iklan PPC Google Adsense, iklan produk sendiri, iklan affiliasi, menjual jasa artikel review, dan lain-lain.
Jika Anda memiliki sebuah blog yang profesional, pasti akan memberikan keuntungan jangka panjang dari berbagai jenis monetize.

2. Membangun Toko Online

Membuat toko online sendiri sudah bukan hal yang sulit lagi, dan salah satu cara termudahnya adalah membuat toko online dengan platform WordPress. Jika Anda memang punya keahlian dalam bidang web developmen tentu akan lebih mudah lagi dalam membuat toko online. Biasanya toko online digunakan untuk berjualan produk fisik dengan cara memajang produk tersebut di toko online Anda dan mempromosikannya di berbagai media online.
Lalu bagaimana jika kita tidak punya produk sendiri? Kita bisa menjual produk orang lain yang memang banyak dicari di internet, yaitu dengan mengikuti program dropship dari suplier besar. Keuntungan bisnis dropship ini adalah kita tidak perlu pusing dalam hal pengadaan barang, tidak perlu menyetok barang, tidak perlu melakukan proses packing dan pengiriman barang, dan suplier mengirim barang tersebut atas nama kita sebagai pemilik toko online. Baca artikel selengkapnya tentang Bisnis Dropship.

3. Menjual Produk Digital

Kalau kita punya keahlian di bidang tertentu, maka keahlian tersebut bisa kita jual dalam bentuk eBook, video, atau membership. Model bisnis ini potensinya luar biasa, apalagi dijaman digital saat ini, di mana orang semakin banyak yang lebih memilih membaca buku digital dibanding buku fisik.
Produk digital ini biasanya laris di komunitas-komunitas tertentu. Misalnya di komunitas pebisnis online, produk seperti eBook, video, dan membership yang berhubungan dengan ilmu internet marketing pasti akan laris manis. Nah jika Anda punya keahlian dalam bidang tertentu, sebaiknya Anda menjualnya secara online.

4. Menjadi Affiliate Marketer

Ok, Anda sudah punya blog sendiri tapi belum punya produk yang ingin dijual, bagaimana cara menghasilkan uang dari blog tersebut? Salah satu opsinya adalah menjual produk orang lain atau bahasa kerennya affiliate marketer. Produk yang dijual bisa dalam bentuk fisik ataupun dalam bentuk digital, Anda bisa menentukan produk seperti apa yang paling relevan dengan blog Anda.
Misalnya blog/ website Anda memuat topik tentang produk produk fisik, maka bisnis affiliasi yang paling sesuai dengan blog Anda adalah menjual produk fisik. Anda bisa bergabung menjadi affiliate di situs-situs yang menawarkan program afiliasi, misalnya situs 

5. Menjadi Penulis Artikel (Ghost Writer)

Profesi yang satu ini cukup laris di internet karena saat ini sangat banyak pemilik website yang membutuhkan penulis konten untuk situs mereka. Bukan hanya situs besar saja yang membutuhkan penulis, situs-situs yang masih merintis juga membutuhkan penulis-penulis handal.
Walaupun bisnis yang satu ini terkesan sulit, cukup banyak yang sukses menjalankan profesi sebagai penulis. Jadi, buat Anda yang punya minat besar dalam menulis, manfaatkan minat dan keahlian menulis tersebut menjadi ladang penghasilan.
Nah, setelah membaca artikel ini, tentunya Anda sudah punya sedikit gambaran tentang bagaimana cara memulai bisnis online yang menguntungkan. Walaupun Anda masih pemula, jangan pernah takut bersaing karena akan selalu ada ceruk yang bisa dimanfaatkan di bisnis online.
Tentukan jenis bisnis online yang sesuai dengan kemampuan dan minat Anda, lakukan sekarang, lakukan dengan serius.

1. Jenis-Jenis Bisnis Online (minimal 5)
- Bisnis Dropship, Jenis Bisnis Online Modal Minim- Bisnis Affiliate Marketing
- Blogging for Money
Menjadi YouTuberMenjual Produk Informasi
2. Cara Memulai Bisnis Online   Luruskan niat, miliki mindset bisnis yang benar.   Putuskan apa yang mau Anda jual.   Buat website jualan maupun toko online.   Promosikan lapak jualan online Anda.   Temukan mentor dan lingkungan yang positif.
3. Cara Meningkatkan Penjualan Online   Pilih Platform yang Tepat untuk Website.    Gunakan Tema Profesional.   Dapatkan Pelanggan dari Trafik Organik.   Susun Strategi Content Marketing.   Buat Keputusan Berdasarkan Google Analytics.   Manfaatkan Media Sosial.   Aktif di Komunitas Online.
4. Keuntungan-Keuntungan Dalam Bisnis Online   Tidak Perlu Modal Besar.    Jangkauan Pemasaran Sangat Luas.   Mempunyai Banyak Waktu Bersama Keluarga.   Lebih Mudah dan Sederhana.